Model sistem Pakar Pendiagnosis Penyakit Pada Sapi Dengan Metode Certainty Factor
Abstract
Limited access to veterinary health services, farmers’ lack of knowledge, and the high cost and time required for consultations are major obstacles in handling cattle diseases, especially in remote areas. These issues often lead to delays in diagnosis and treatment, resulting in significant economic losses. This study proposes the development of a computer-based expert system using the Certainty Factor method as a solution to assist farmers in independently diagnosing cattle diseases. The system is equipped with its main feature, a diagnosis process, as well as a chat feature for direct consultation with veterinarians as a novelty element. Testing was conducted on 19 test data by comparing the system’s diagnostic results with those of experts, showing a match rate of 84.21% and 15.79% mismatch due to symptom similarities and differences in severity interpretation. The results demonstrate that the system has fairly good accuracy and is suitable for use as an early diagnostic tool, which is expected to accelerate disease handling and reduce farmers’ economic losses.
Keywords: Expert System; Certainty Factor; Cattle Disease Diagnosis; Veterinary Consultation Chat.
Abstrak
Keterbatasan akses layanan kesehatan hewan, minimnya pengetahuan peternak, serta biaya dan waktu yang tinggi untuk konsultasi menjadi hambatan dalam penanganan penyakit sapi, khususnya di daerah terpencil. Permasalahan ini kerap mengakibatkan keterlambatan diagnosis dan penanganan, sehingga menimbulkan kerugian ekonomi yang signifikan. Penelitian ini mengusulkan pengembangan sistem pakar berbasis komputer menggunakan metode Certainty Factor sebagai solusi untuk membantu peternak mendiagnosis penyakit sapi secara mandiri. Sistem ini dilengkapi dengan fitur utamanya proses diagnosis, serta fitur chat untuk konsultasi langsung dengan dokter hewan sebagai unsur kebaruan. Pengujian dilakukan pada 19 data uji dengan membandingkan hasil diagnosis sistem dan pakar, menunjukkan tingkat kesesuaian sebesar 84,21% dan 15,79% tidak sesuai akibat kemiripan gejala serta perbedaan interpretasi tingkat keparahan. Hasil ini membuktikan bahwa sistem memiliki akurasi yang cukup baik dan layak digunakan sebagai alat bantu diagnosis awal, yang diharapkan dapat mempercepat penanganan penyakit dan mengurangi kerugian ekonomi peternak.
Kata kunci: Sistem Pakar; Certainty Factor; Diagnosis Penyakit Sapi; Chat Konsultasi Dokter Hewan.
References
N. P. Maulida, N. M. Muryani, and N. A. R. Faristiana, “Dampak Perkembangan Teknologi Pertanian Terhadap Perubahan Sosial Masyarakat di Kabupaten Madiun,” Student Scientific Creativity Journal, vol. 1, no. 4, pp. 349–365, Jun. 2023, doi: 10.55606/sscj-amik.v1i4.1650.
J. M. Tatipikalawan, I. Sangadji, and P. M. Ririmasse, “Potensi Sosial Ekonomi Dan Peran Peternakan Sapi Tradisonal Dalam Meningkatkan Pendapatan Keluarga Di Kabupaten Buru Provinsi Maluku,” Agrinimal Jurnal Ilmu Ternak Dan Tanaman, vol. 10, no. 1, pp. 29–37, Apr. 2022, doi: 10.30598/ajitt.2022.10.1.29-37.
I. P. G. D. Widiarta, C. Qamara, and H. Mayulu, “Studi Sosial Ekonomi Pengelolaan Limbah Ternak Sapi sebagai Energi Terbarukan dan Pupuk Organik dalam Kerangka Circular Economy,” e-journals2.unmul.ac.id, vol. 27, no. 2, pp. 260-273, Apr. 2025, doi: 10.30872/jfor.v27i2.2627.
M. H. Mustofa, P. Kasih, and I. N. Farida, “Penerapan Metode Certainty Factor dan Fuzzy Logic untuk Mendiagnosis Penyakit Parasit pada Hewan Ternak,” proceeding.unpkediri.ac.id,vol. 4, no. 1, pp. 118-129, Jan. 2025, doi: 10.29407/ywmcby92.
L. A. Mahbub, E. D. S. Mulyani, and T. I. Ramadhan, “Optimisasi Model Convolutional Neural Network Untuk Klasifikasi Penyakit Lumpy Skin Pada Sapi,” Mahbub | JEIS: Jurnal Elektro Dan Informatika Swadharma, vol. 5, no. 2, pp. 60-71, Jul. 2025, doi: 10.56486/jeis.vol5no2.783.
H. Sastypratiwi and R. D. Nyoto, “Analisis data artikel sistem pakar menggunakan metode systematic review,” Jurnal Edukasi Dan Penelitian Informatika (JEPIN), vol. 6, no. 2, p. 250, Aug. 2020, doi: 10.26418/jp.v6i2.40914.
A. W. Bangun, K. Erwansyah, and E. Elfritiani, “Sistem pakar mendiagnosa penyakit mastitis menggunakan metode certainty factor,” Jurnal Sistem Informasi Triguna Dharma (JURSI TGD), vol. 1, no. 2, p. 80, Mar. 2022, doi: 10.53513/jursi.v1i2.4910.
K. M. Sukiakhy, Z. Zulfan, and O. Aulia, “Penerapan Metode Certainty Factor Pada Sistem Pakar Diagnosa Gangguan Mental Pada Anak Berbasis Web,” Cyberspace Jurnal Pendidikan Teknologi Informasi, vol. 6, no. 2, p. 119, Oct. 2022, doi: 10.22373/cj.v6i2.14195.
S. Wahyuni and P. M. Hasugian, “Sistem pakar mendiagnosa penyakit ayam kampung menggunakan metode certainty factor,” Jurnal Sains Dan Teknologi, vol. 3, no. 2, pp. 60–65, Jan. 2022, doi: 10.55338/saintek.v3i2.212.
N. A. Putri, M. Siregar, I. D. Perwitasari, and S. Mayasari, “Sistem Pakar Diagnostik Penyakit Pohon Aren dengan Pendekatan Certainty Factor,” Jurnal Minfo Polgan, vol. 13, no. 2, pp. 1789–1799, Nov. 2024, doi: 10.33395/jmp.v13i2.14256.
I. P. D. P. Carascaya and F. Y. Bisilisin, “Sistem Pakar Diagnosa Penyakit Pada Rumput Laut Dengan Metode Certainty Factor,” JATI (Jurnal Mahasiswa Teknik Informatika), vol. 9, no. 4, pp. 7075–7082, May 2025, doi: 10.36040/jati.v9i4.14413.
P. E. Wardani, Y. Siagian, and M. Ihsan, “Sistem pakar untuk diagnosa penyakit sapi menggunakan metode Bayes,” Building of Informatics Technology and Science (BITS), vol. 4, no. 2, pp. 413–421, Sep. 2022, doi: 10.47065/bits.v4i2.2197.
S. Puspitarani, W. Andini, R. D. Masitoh, V. H. Pranatawijaya, and R. Priskila, “Implementasi Sistem Pakar Diagnosa Penyakit Pada Sapi Berbasis Web Menggunakan Metode Forward Chaining,” Jurnal Informatika Dan Teknik Elektro Terapan, vol. 12, no. 3, Aug. 2024, doi: 10.23960/jitet.v12i3.4368.
R. S. Kharisma and R. Hakim, “Sistem pakar diagnosa penyakit sapi menggunakan metode certainty factor berbasis web,” e-Jurnal JUSITI (Jurnal Sistem Informasi Dan Teknologi Informasi), vol. 11, no. 01, pp. 36–46, Apr. 2022, doi: 10.36774/jusiti.v11i1.909.
P. Ramadani, F. Sirait, I. Cahyani, and B. R. A. Ghazali, “Penyuluhan Sistem Pakar untuk Mendeteksi Penyakit pada Sapi Menggunakan Metode Backward Chaining,” Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Ika Bina, vol. 2, no. 1, pp.73-78, Jul. 2025.
D.D. Prayogo, A. Srirahayu, & I. Oktaviani, “Sistem Pakar Dengan Metode Forward Chaining Dalam Menentukan Penyakit Pada Sapi Berbasis Web”. Jutisi: Jurnal Ilmiah Teknik Informatika dan Sistem Informasi, vol. 13, no. 2, pp. 1196-1205, 2024.
M. N. F. Rohman, & F. Sulianta, “Sistem Pakar Untuk Mendiagnosa Penyakit pada Ayam Petelur Menggunakan Metode Certainty Factor”. Progresif: Jurnal Ilmiah Komputer, vol. 19, no. 2, pp. 789-799, 2023.
P. N. Sari and A. S. Purnomo, “Sistem pakar diagnosa infeksi virus pada kucing menggunakan metode certainty factor,” Informatics and Artificial Intelligence Journal, vol. 1, no. 2, pp.49-58, 2024.
How To Cite This :
Refbacks
- There are currently no refbacks.